Kalau kamu sangat mencintai dunia videografi, maka tidak ada salahnya mencoba peluang bisnis jasa pembuatan video shooting. Karena, perkembangan dunia saat ini sudah menunjukkan ke arah digitalisasi. Dan pastinya, videografi sangat dibutuhkan sebagai penunjang bisnis.

Karena itulah, para videografer sangat diburu oleh para pengusaha-pengusaha dalam membuat sebuah video, baik itu dalam membuat video company profile, video produk, video blog, dan lain-lain. Di sinilah kamu mengambil peran penting untuk membuat jasa pembuatan video.

Untuk membuat bisnis jasa pembuatan videografi, kamu tentunya perlu memperhatikan hal-hal berikut ini.

1.       Tim Solid

Ketika kamu mau menjalankan bisnis jasa pembuatan videografi, maka kamu harus mempunyai sebuah tim yang mampu mengelola bisnis kamu dengan baik. Tim ini mempunyai tugasnya masing-masing, seperti kameramen, video editor, dan mengatur lighting. Usahakan orang yang tergabung dalam tim kamu adalah orang yang memiliki kemampuan yang baik dalam bidang video maupun audio. Jumlah tim produksi shooting sesuai dengan kebutuhan SDM yang bergantung pada acara dan juga peralatan yang digunakan. Dan yang paling penting, usahakan kemampuan kerja sama dalam tim kamu bisa berjalan baik, karena bisnis ini tidak akan dilakukan oleh seorang diri. Lakukan good teamwork skill dan terapkan kemampuan bekerja sama dalam bisnis ini.

2.       Survei Lokasi

Sebelum kamu memulai membuka usaha jasa videografi, kamu harus survei dulu terkait tempat yang akan dijadikan lokasi usaha. Survei ini dilakukan untuk mengetahui apakah di lingkungan tersebut sudah terdapat layanan jasa yang serupa atau belum. Apabila di tempat atau lingkungan tersebut belum ada yang menawarkan jasa videografi, maka kamu bisa menjadikan lokasi tersebut sebagai tempat usaha.

3.       Memiliki peralatan sebagai penunjang video

Ketika kamu mau shooting video, tentunya harus memiliki perlengkapan penting, seperti roll kabel power, komputer editing, printer, roll kabel RCA untuk video. Selain itu, kamu juga membutuhkan lampu, tripod, stand lampu mixer video, dan kamera video. Kalau modal kamu terbatas, belilah peralatan ini sesuai dengan kemampuan kamu.

4.       Memperhatikan marketing skill dan negosiasi

Dalam berbisnis, marketing skill sangat diperlukan dalam memasarkan bisnis kamu. Kalau kamu tidak mempunyai skill ini, maka kamu akan kesulitan memasarkan bisnis kamu.

Kamu harus berupaya menguasai pasar dengan melakukan marketing baik secara konvensional maupun dalam bentuk online. Dan jangan lupa untuk selalu memanfaatkan media digital dalam melakukan pemasaran jasa tersebut. Selain itu, kamu juga harus mempunyai kemampuan persuasif dan negosiasi. Sebab tidak hanya memperkenalkan sebuah jasa melainkan pebisnis juga harus sebisa mungkin mengajak orang-orang untuk memakai jasanya. Selain persuasi, kemampuan negosiasi juga sangat penting agar sebuah transaksi dapat memuaskan dan dapat memenuhi kedua belah pihak.

5. Memiliki kemampuan analisis dan teliti

Kemampuan analisis dalam berbisnis sangat dibutuhkan ketika kamu akan menentukan target pasar secara tepat. Selain itu, kemampuan ini juga sangat berguna buat mengetahui keinginan pasar, sehingga kamu dapat dengan mudah mengembangkan jasamu. Selain itu, pebisnis juga harus mempunyai sifat yang teliti. Karena, bisnis yang dilakukan ini akan berhubungan dengan orang banyak orang jadi tentu saja sifat ini perlu untuk diterapkan. Kesalahan kecil saja yang kamu lakukan pada saat melakukan pekerjaan maka akan dapat menjadi penilaian negatif bagi masyarakat.

6.       Jangan takut sharing

Sebelum kamu memulai bisnis ini, kamu tidak perlu takut untuk sharing dengan orang yang lebih dahulu menjalankan bisnis ini. Kamu bisa tanya tentang pengalaman orang tersebut ketika menjalankan bisnis jasa video ini. Dengan seperti itu, maka kamu dapat mempelajari perjalanan bisnisnya dari awal hingga saat ini. Bisnis videografi ini memang tergantung pada saat momen tertentu saja, tetapi hal ini tidak perlu kamu dikhawatirkan. Yang terpenting adalah, kamu harus menjalankan bisnis ini dengan keseriusan dan mempunyai konsistensi terhadap bisnis yang akan dijalankan. Jangan ragu kalau kamu mempunyai keterampilan dalam bidang ini sebab semua harus dicoba dengan ide-ide yang tentunya kreatif.