Tidak bisa dipungkiri, penggunaan nat keramik sendiri kerap membuat penghuni rumah khawatir karena ada risiko terkikis dan berubah warna. Kerusakan nat keramik ini dapat terjadi akibat sering terpapar cairan asam (HCl / asam klorida) yang biasanya terkandung dalam cairan pembersih kerak yang biasanya digunakan pada keramik di dinding atau lantai, terutama area kamar mandi dan dapur. Asam yang terlalu kuat tentu dapat merusak nat apalagi untuk membersihkan kerak biasanya disertai gosokan atau gerakan menyikat pada keramik.

Masalah nat terkikis dan berubah warna tersebut memang kerap terjadi, apalagi kalau kamu juga asal-asalan memilih dan mengaplikasikan nat keramik. Tetapi, semua masalah itu bisa dihindari jika kamu menggunakan pengisi nat keramik yang tahan asam dan berkualitas secara tepat, tidak terkecuali untuk keramik di kamar mandi atau dapur. Berkat pengisi nat keramik yang tahan asam, nat jadi bisa lebih awet karena tidak mudah terkikis.

Pertanyaannya apakah sebenarnya apa fungsi dari nat keramik? Untuk mengetahuinya, berikut adalah ulasan ragam fungsi nat keramik, tips mengaplikasikannya di hunian, serta rekomendasi pengisi nat keramik tahan asam terbaik :

 

Fungsi Nat Keramik

Meski hanya sebagian kecil, tapi nat keramik punya fungsi yang cukup signifikan. Berikut beberapa fungsi dari nat keramik yang perlu kamu ketahui:

 

1.       Rekatkan Keramik

Penambahan nat keramik pada ubin bukannya tanpa alasan, melainkan nat keramik bisa membuat keramik lebih mudah merekat di lantai ataupun dinding. Semakin bagus bahan nat keramik yang dipakai, daya tahan rekatan keramik pun akan semakin baik dan tidak mudah terlepas.

 

2.       Buat Ubin Lebih Kuat

Menggunakan nat keramik bisa membuat ubin atau keramik tidak mudah terlepas dan lebih kuat karena sifatnya yang merekatkan tadi. Akan tetapi, fungsi tersebut hanya bisa kamu dapatkan apabila memilih nat keramik yang berkualitas dan pengaplikasiannya dilakukan dengan tepat. Sebaliknya, jika pemasangan nat keramik asal-asalan dan seperlunya saja, jangan heran kalau keramik mudah terlepas, retak, pecah, atau mengalami berbagai masalah lain.

 

3.       Menambah Estetika

Ukuran nat keramik memang kecil dan kerap tidak dipandang secara serius. Namun, ketika  memilihnya tanpa pertimbangan, bersiaplah lantai yang didapatkan kurang estetik. Oleh karena itu, sangat penting memilih nat keramik dengan warna dasar yang senada dengan corak keramik yang dipasang supaya estetika lantai ataupun dinding ruangan jadi bertambah.

 

4.       Halangi Binatang Kecil Masuk Rumah

Berbagai serangga sampai cacing bisa muncul dari sela-sela rongga keramik. Namun, hal tersebut bisa diminimalkan dengan pemakaian nat keramik. Nat keramik membuat tidak ada bagian tanah lagi di lantai rumah. Jadi, binatang-binatang kecil yang hendak masuk ke dalam rumah dari bagian dalam tanah bisa dihindari.

 

5.       Cegah Rembesan Air

Fungsi nat keramik yang nggak kalah penting adalah mencegah rembesan air, khususnya di bagian lantai atas rumah. Oleh karena itulah, memasang nat keramik di kamar mandi ataupun tempat basah dan lembap lainnya sangat penting.

Permasalahannya adalah sering kali nat keramik menjadi cepat terkikis akibat kondisi yang basah, apalagi jika terkena cairan pembersih yang bersifat asam. Hal ini dapat disiasati dengan memilih nat keramik yang memang punya sifat tahan asam.

 

Tips Memasang Nat Keramik

Memasang nat keramik supaya bisa mendapatkan berbagai fungsi di atas sangat bergantung akan dua hal. Pertama, perlu mengetahui cara memasang nat keramik yang benar. Kedua, disarankan menggunakan produk nat keramik yang berkualitas dan sesuai dengan jenis lantai atau dinding rumahmu.

Perihal  pemasangan nat keramik, sebenarnya caranya tidak terlalu sulit. Beberapa tips pemasangan nat keramik di bawah ini dapat dilakukan:

 

1.       Perhatikan Ketebalan Nat Keramik

Ketebalan nat keramik saat pemasangan bisa sangat menentukan seberapa efektif ia berfungsi. Kalau untuk lantai, sebaiknya kamu memasang nat keramik dengan ketebalan 3 milimeter saja. Sementara untuk nat keramik dinding, tambahkan ketebalannya menjadi 5 milimeter.

 

2.       Jarak Antar Keramik Jangan Terlalu Jauh

Beri jarak antar keramik supaya nat bisa dipasang. Idealnya, jarak antar keramik untuk dipasangi nat di bagian lantai adalah 2-3 milimeter dan sesuaikan juga dengan ukuran keramik.

 

3.       Permukaan Kering Sebelum Pemasangan

Pastikan permukaan lantai dan dinding kering saat nat keramik hendak dipasang. Solusinya dengan mengelap permukaan lantai maupun dinding terlebih dahulu untuk memastikan kondisi area tersebut benar-benar kering dan siap diaplikasikan nat keramik.

 

4.       Tekan Saat Mengisi Nat Keramik

Saat bagian celah ubin diaplikasikan nat atau diisi nat, jangan lupa untuk menekan bagian tersebut agar pengisi nat benar-benar padat sempurna hingga ke bagian dalam. Jadi, tidak ada lagi rongga dapat  menggunakan alat berjenis squeegee atau jika tidak punya alat tersebut, bagian alas sandal pun bisa menjadi alternatif alat penekan asalkan berbahan karet sehingga tidak merusak keramik.

 

5.       Bersihkan Setelah Pemasangan Nat Keramik

Saat pemasangan nat keramik, risiko area lantai menjadi kotor sangatlah besar. Tentu saja penghuni perlu membersihkannya supaya estetika ubin tidak terganggu serta perlu menunggu nat keramik kering terlebih dahulu sebelum membersihkannya. Jika nat keramik sudah benar-benar kering, bisa mengelap area lantai dengan lap basah hingga permukaan bersih.

 

Pilih Produk Pengisi Nat Keramik yang Tahan Asam

Seperti pebelumnya, risiko nat keramik terkikis dan membuat keramik retak mungkin menjadi problem tersendiri ketika kamu hendak memasang nat keramik. Penyebabnya karena kebanyakan nat keramik tidak tahan cairan asam seperti cairan pembersih lantai yang memang dapat merusak nat.

Semakin sering kamu menggunakan cairan pembersih kerak yang bersifat asam untuk keramik dinding dan lantai, maka akan semakin banyak pula masalah dengan nat keramik yang kamu pasang. Tak hanya terkikis, tapi juga berlubang sampai menimbulkan keretakan di keramik. Namun, tentu tidak mungkin juga tidak membersihkan kerak pada keramik lantai atau dinding supaya nat keramik lebih awet.

Solusinya adalah menggunakan pengisi nat tahan asam bermutu tinggi Supergrout A+, produk baru dari Aquaproof. Dengan menggunakan Polymerized Acid Resistant Technology, pengisi nat keramik ini memiliki ketahanan yang baik terhadap cairan pembersih yang bersifat asam dan bahan kimia lainnya. Jadi, kamu bisa mengucapkan selamat tinggal pada masalah nat terkikis, retak, maupun berlubang, tidak terkecuali pada area kamar mandi dan juga dapur.

Bukan hanya kebal terhadap asam, Supergrout A+ dari Aquaproof juga menghasilkan nat keramik berdaya lekat kuat serta memiliki warna yang tahan lama. Satu lagi yang nggak kalah penting, nat keramik ini juga tahan jamur dan lumut serta mudah dibersihkan.

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved