Jika Anda pernah melihat iklan di
TV atau menonton film anak-anak, pastinya Anda akrab dengan animasi. Sadarkah
Anda bahwa animasi memiliki jenis yang berbeda-beda? Bahkan tidak semua film
kartun menggunakan jenis animasi yang sama. Berikut ini adalah pembahasan
menenai jenis-jenis animasi. Animasi 2D Beberapa tahun lalu ketika Anda
memikirkan animasi, animasi 2 dimensi tradisional yang digambar tangan mungkin
adalah hal pertama yang terlintas dalam pikiran. Sampai akhirnya, film dan
kartun Disney mulai menggunakan animasi 2D yang diciptakan melalui penggunaan
perangkat lunak. Animasi 2D adalah jenis animasi dalam bentuk dua dimensi,
artinya animator 2D membuat gambar dan karakter dalam format dua dimensi dan
menghidupkannya dengan gerakan. Jenis animasi ini dianggap sebagai bentuk
animasi tradisional dengan ciri karakter polos, tidak bervolume, dan hanya
bergerak ke atas, bawah, kiri dan kanan. Contoh animasi 2D bisa ditemukan
pada serial kartun yang sering Anda tonton semasa kecil, seperti kartun Mickey
Mouse, Tom & Jerry, Doraemon, atau Spongebob Squarepants. Salah satu
animasi 2D hasil karya anak bangsa yang terbaru adalah Si Juki The Movie yang
terinspirasi dari komik populer asal Indonesia. Infografis Animasi infografis adalah cara
memvisualisasikan informasi menggunakan kombinasi pencitraan, ilustrasi, bagan,
grafik, teks dan elemen lain yang dianimasikan untuk menambah gerakan. Animasi
Infografis merupakan langkah maju dari presentasi biasa yang seringkali
digunakan untuk menjelaskan konsep, ide-ide, atau langkah-langkah secara
sederhana. Seperti menganimasikan slide PowerPoint, animasi infografis adalah
cara yang bagus untuk menarik perhatian audiens. Stop Motion Animasi stop motion dibuat dengan
cara mengambil foto satu objek, lalu gerakkan sedikit objek tersebut dan ambil
foto lainnya. Ulangi proses ini berulang-ulang lalu putar kembali aliran foto
secara berurutan untuk memberikan ilusi gerakan. Saat hasil rekaman diputar
ulang dengan cepat, gambar yang tertangkap menciptakan sebuah ilusi bahwa ia
seakan sedang bergerak. Motion Graphics Motion Graphics adalah percabangan
dari Seni Desain Graphics yang merupakan penggabungan dari Ilustrasi,
Tipografi, Fotografi dan Videografi dengan menggunakan teknik Animasi. Motion
Graphic secara kreatif menggunakan elemen seperti teks atau desain bergerak
untuk meramaikan sebuah video yang seringkali bertujuan untuk menciptakan
konten komersial atau promosi. Isometric Animasi isometrik dikenal dengan
bentuk geometris dan mudah dibaca. Seperti gaya animasi infografis, animasi
isometric adalah alat yang hebat untuk menjelaskan ide-ide kompleks. Tampilan
animasi isometrik adalah metode tampilan yang digunakan untuk menciptakan ilusi
3D dengan menggunakan objek 2D, sehingga
kadang-kadang disebut sebagai pseudo 3D atau 2.5D. Animasi 3D Kalau Anda penggemar film Pixar
dan Disney, seperti Toy Story, Up, atau Frozen artinya Anda familiar dengan
karya animasi 3D. Animasi 3D adalah seni untuk menciptakan gambar bergerak
dalam ruang digital 3 dimensi. Melalui manipulasi objek atau model 3D dalam
sebuah software untuk mengolah dan membuat animasi, animator mengurutkan gambar
yang akan memberikan ilusi gerakan. Animasi 3D akan terlihat sangat
realistis dan semua prosesnya dilakukan di komputer. Proses membuat animasi 3D
umumnya dapat dibagi ke tiga tahap, yaitu modelling, layout and animation, dan
rendering. Modelling adalah proses pembuatan objek 3D dalam suatu adegan di
komputer. Layout and animation yaitu proses memposisikan objek dan membuat
objek 3D bergerak. Kemudian proses selanjutnya adalah rendering, yaitu mengolah
semua data di proses sebelumnya ke dalam suatu hasil akhir.
|