Desain kemasan adalah hal pertama yang dilihat konsumen saat membeli produk. Oleh karenanya, desain kemasan sangat penting untuk mencerminkan nilai produk dan menarik perhatian calon konsumen.

Pada era belanja online seperti sekarang, keutamaan desain kemasan juga semakin meningkat. Pasalnya, kebiasaan orang melakukan unboxing hingga gift opening di media sosial (medsos) banyak dilakukan orang saat berbelanja online.

Tren memamerkan pembukaan kemasan produk di medsos pun bisa menjadi alat pemasaran yang kuat, salah satunya lewat desain kemasan.

Selain karena alasan tersebut, berikut adalah beberapa manfaat desain kemasan bagi bisnis Anda yang sudah dirangkum Tribun Jogja melalui berbagai sumber:

1. Merepresentasikan identitas brand

Desain kemasan dapat menjadi representasi identitas brand dan meningkatkan brand awareness.

Hal itu dikarenakan kemasan merupakan yang pertama dilihat dan dirasakan oleh konsumen, sehingga bisa meninggalkan impresi kepada produk atau brand tersebut dalam jangka panjang.

Maka dari itu, desain kemasan bisa membuat konsumen langsung mengenali brand bisnis setiap melihat desain kemasan tersebut, begitu pula sebaliknya.

2. Menjadi pembeda dari brand lain

Sebagai bagian dalam alat pemasaran, desain kemasan perlu dibuat dengan pertimbangan memiliki ciri khas, baik dalam pemilihan bentuk, warna, maupun fon.

Hal tersebut dilakukan bukan hanya untuk menggambarkan brand, tetapi juga agar bisa membedakan produk satu dengan yang lainnya.

Dalam digital marketing di media sosial (medsos), desain kemasan yang bagus akan membuat calon konsumen mengingatnya dengan baik. Bahkan, calon konsumen akan membeli bukan karena produk saja, tetapi karena kemasan.

3. Informatif

Desain kemasan yang bagus membantu pembeli dengan memberikan informasi mengenai jenis produk, merek bisnis, tanggal kadaluwarsa, komposisi, label produk, alamat produsen, keterangan produsen, dan kandungan gizi produk.

Hal tersebut penting karena minat konsumen bukan hanya soal kemasan yang bagus, tetapi juga memahami pesan brand dengan jelas dan memudahkan identifikasi produk.

Sebagai contoh, desain kemasan makanan harus bisa menyampaikan informasi penggunaan produk, bukan hanya menonjolkan gambar yang terlihat lezat.

Ilustrasi desain kemasan berbentuk kotak untuk melindungi produk botol kaca di dalamnya.

Deskripsi: Ilustrasi desain kemasan berbentuk kotak untuk melindungi produk botol kaca di dalamnya. (DOK. unsplash.com)

4. Punya nilai praktis

Desain kemasan tidak hanya dibuat dengan desain yang menarik, tetapi juga harus memiliki nilai praktis. Dalam hal ini, kemasan yang baik haruslah mampu melindungi produk di dalamnya. Hal ini penting untuk menghindari kerusakan dalam pengiriman barang.

Tak cuma mampu melindungi, desain kemasan yang baik juga perlu memiliki bentuk yang mudah disimpan maupun dibawa.

Pasalnya, konsumen mengharapkan produk mereka berfungsi persis seperti yang diinginkan. Untuk itu, diperlukan kemasan produk yang aman dan dapat diandalkan.

5. Incar sisi emosional konsumen

Di tengah persaingan produk dengan estetika kemasan yang bagus, desain kemasan harus menjadi pembeda dengan memiliki perangkap emosional. Tidak cuma enak dilihat, desain kemasan harus mampu menarik perhatian konsumen.

Untuk itu, desain kemasan perlu memasukkan unsur-unsur yang menggugah emosi. Salah satunya, hal ini bisa dilakukan lewat pemilihan warna. Misalnya, penggunaan warna hijau cocok digunakan untuk produk sayuran atau warna merah untuk produk makanan pedas.

6. Bangun rasa percaya konsumen

Desain kemasan yang seadanya akan memberikan kesan murahan dan sulit untuk dipercaya. Akan tetapi, desain yang berlebihan juga hanya akan membuat konsumen merasa tertipu.

Maka dari itu, buatlah desain yang menggambarkan kelebihan serta nilai produk Anda tanpa melebih-lebihkan. Desain kemasan seperti itu dapat meningkatkan nilai jual produk Anda.

Itulah enam manfaat desain kemasan yang bisa Anda dapatkan. Anda bisa menggunakan berbagai aplikasi atau jasa untuk membuat desain kemasan yang unik.

Mengingat pembuatan desain kemasan cukup panjang, seperti membuat konsep dan desain itu sendiri, Anda dapat bekerja sama dengan pihak ketiga untuk menyiapkannya.

Sebagai contoh, Anda bisa menggunakan jasa Creative Tribun Jogja yang merupakan agensi kreatif dengan jasa pembuatan desain kemasan, desain iklan, desain sosial media, video kreatif, strategi promosi, sampai riset pemasaran.