Industri periklanan yang dinamis sangat dipengaruhi oleh preferensi konsumen dan kemajuan teknologi. Iklan surat kabar dan majalah sederhana adalah langkah kecil pertama yang diambil oleh industri ini, yang sekarang berjalan pada iklan televisi yang menawan.
Iklan televisi pada 1990-an adalah presentasi sederhana dari produk dan penggunaannya. Tetapi segera industri ini menyadari bahwa iklan tidak perlu dibatasi hanya pada produk di tangan tokoh TV terkenal.
Merek-merek tersebut mengakui kekuatan cerita, dan merangkul era baru periklanan, di mana narasi menjadi pusat perhatian di berbagai media, dari poster statis hingga video animasi. Pergeseran penting telah membentuk industri periklanan, di mana interaksi dan permintaan konsumen berdiri sebagai elemen kunci dari setiap strategi pemasaran.
Begitu kita mengatakan tahun 1990-an, visual estetika vintage yang tiba-tiba muncul di benak kita. Desain visual yang bersemangat dan kuat adalah ciri khas booming periklanan global tahun 1990-an. Iklan menggunakan banyak warna neon cerah, seperti hijau limau, biru elektrik, dan merah muda panas, yang mencerminkan semangat bersemangat dan eklektik saat itu.
Tapi begitu kita mengatakan abad ke-21, visual tiba-tiba dari teknologi canggih muncul di benak kita. Untuk menciptakan tampilan yang lebih halus, tren desain modern cenderung menyukai nada kalem dan estetika minimalis dengan palet yang lebih halus.
Dengan antarmuka visual "what-you-see-is-what-you-get" Apple dan beberapa aplikasi grafis muncul pertama kalinya untuk desain tata letak halaman dan pemrosesan gambar, perusahaan memperkenalkan komputer Macintosh pada tahun 1984.
Berbicara tentang hari ini, tidak ada batasan jumlah sumber daya dan alat yang digunakan untuk desain grafis. Dunia saat ini telah memberikan desain grafis makna baru yang melampaui hanya sekedar memanipulasi gambar sederhana.
Tampaknya kecenderungan dalam desain grafis kontemporer bergerak menuju kesederhanaan dan imersif. Melalui perjalanan sejarah desain grafis, para profesional telah memahami pentingnya pengalaman pelanggan dan bagaimana kaitannya dengan konten visual.
Melihat sejarah desain grafis, jelas bahwa hal itu terbatas pada poster kreatif yang dirancang oleh seniman, yang menjelajahi bidang seni sebagai cara untuk mengekspresikan emosi dan pikiran mereka. Pada 1990-an, desain grafis sangat dipengaruhi oleh pernyataan mode dan genre musik.
Dalam industri periklanan, desainer grafis memainkan peran yang sangat tidak signifikan. Kekuatan untuk memutuskan desain dan hasil iklan tertentu ada di tangan pembuat program dalam kasus iklan televisi, atau itu adalah pekerjaan kepala pemasaran di bawah perusahaan itu.
Mari kita jelajahi persimpangan desain grafis dan pemasaran, menelusuri bagaimana mereka awalnya bergabung dan berkembang menjadi kolaborasi tanpa batas, di mana kedua disiplin ilmu sekarang saling melengkapi.
Kembali pada 1990-an, desainer grafis tidak memiliki hubungan dengan departemen pemasaran. Itu tidak ada sebagai disiplin formal dalam banyak perusahaan yang dikenal. Awalnya, pemasaran dipandang bertentangan dengan kreativitas. Baik pembuat program (periklanan) dan desainer grafis menolak untuk terlibat dengan pemasaran karena mereka percaya itu bertentangan dengan prinsip atau minat kreatif mereka.
Namun, perubahan komprehensif dalam industri budaya Inggris, terutama dalam periklanan dan desain, berdampak pada pergeseran antara dua industri yang terkait erat ini.
Branding muncul sebagai disiplin yang berbeda pada 1980-an dan 1990-an, menggabungkan keterampilan ahli strategi pemasaran dan materi iklan. Hubungan antara presentasi, promosi, dan kreativitas mulai berubah, di seluruh dunia. Para desainer in-house yang akan langsung melapor kepada kepala perusahaan, mulai mengajukan ide-ide mereka ke departemen pemasaran yang baru dibuat.
Akibatnya, konsep kreativitas dalam periklanan berevolusi dari semata-mata terkait dengan materi iklan menjadi mencakup wawasan strategis dan pemecahan masalah.
Baik itu perusahaan online atau berorientasi produk, tim perancang dan pemasaran sekarang berkolaborasi erat.